Dinas Kehutana Labuhanbatu Gelar Sosialisasi

Dinas Kehutanan Kabupaten Labuhanbatu menggelar sosialisasi kepada 30 kepala desa di daerah itu selama tiga hari ( 25-27 April) di Pia Hotel Sibolga Kabupaten Tapanuli Tengah.

Salah seorang peserta yang ditemui wartawan, Kepala Desa Bilah Kecamatan Bilah Hilir Junaedi akrab disapa Ucok Bokor mengatakan, pihaknya berterimakasih atas penyelenggaraan ini sebab hasilnya telah menambah ilmu pengetahuan serta wawasan para kepala desa khususnya di bidang perkayuan yang selama ini dianggap samar-samar.

Selain itu lanjutnya, kepala desa yang menjadi peserta sosialisasi dimaksud diberi sertifikat guna dapat mengeluarkan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU) kayu dimana hal itu dapat dilihat sebagai salah satu bentuk pelayanan publik yang selama ini tidak ada dan bukan membingungkan namun ada kepastian hukumnya.

"Peserta dapat tugas tambahan dimana dapat mengeluarkan SKAU" ungkap Ucok Bokor mengakhiri. Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Kabupaten Labuhanbatu (APDESI) Moh.Asmui yang juga sebagai salah satu peserta ketika dimintai komentarnya mengakui bertambah pengalaman dan tugas sebagai abdi Negara namun hal seperti itu harus ditingkatkan dimana jenis kayu hutan sudah habis tetapi harus dipikirkan bagaimana menciptakan suatu program yang berkesinambungan dimana kayu tetap menjadi andalan masyarakat sebagai salah satu penopang sandang.

Asmui berharap, berikutnya ada program penanaman sejuta pohon guna memenuhi kebutuhan warga, seperti penyediaan bibit, areal lokasi di setiap desa dan terfokus. Diakuinya, ada alternatif pengganti kayu, seperti baja ringan tetapi hal itu terlalu mahal untuk kalangan masyarakat bawah sebab pendapatan ekonomi warga berbeda-beda.

Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Labuhanbatu Adlin Tanjung melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Sutan Harahap melalui selularnya kepada wartawan mengatakan segala pembiayaan akan sosialisasi dimaksud ditanggung APBD Tahun Anggaran 2016. "Narasumbernya berasal dari Kementerian Lingkungan Hidup UPT Medan, praktek pengukuran volume kayu di PT.Mujur Timber Sibolga" ujarnya.

Tujuan pelaksanaan lanjut Sutan, peserta diharapkan dapat mengetahui tata cara pengukuran kayu, pengenalan jenis kayu hutan dan kayu tanaman rakyat, pengenalan jenis-jenis hutan seperti HPL,HPH,HTI.

Comments

Popular posts from this blog

Ada Pesawat di Dalam Kampus Politeknik Negeri Medan (Polmed)

Legenda Pulau Si Kantan di Labuhan Batu

Wisata Pemandian Alam Sampuran (Labuhanbatu Selatan)