Bupati Labusel Buka Musyawarah Rencana Pembangunan
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan melaksanakan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyempurnaan rencana kerja pemerintahan daerah (RKPD) tahun 2018.
Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dalam membuka Musrenbang di Convention Hall Hotel Sudi Mampir Kotapinang, Selasa, mengatakan Kab. Labusel sangat unik, karena 70 persen wilayahnya adalah kawasan perkebunan.
Kondisi ini membuat pembangunan menjadi sangat sempit, karena banyak wilayah yang merupakan HGU perusahaan.
Ada beberapa hal yang masih menjadi perhatian pemerintah yakni, angka kemiskinan meskipun PDRB tinggi, pelayanan kesehatan belum maksimal, infrastruktur dan sejumlah permasalahan lain.
Bupati juga mengimbau seluruh perusahaan agar mensinkronkan berbagai rencana terkait CSR dengan program pemerintah.
Dengan demikian program-program tersebut dapat lebih menyentuh kepentingan masyarakat.
Gubernur, T Erry Nuradi dalam sambutannya yang dibacakan Kepala BKD Provsu, Kaiman Turnip berharap agar pemerintah daerah mempedomani dan menyelaraskan program pembangunan dengan program pembangunan provinsi.
Hal itu sebagai upaya pemberhasilan target pembangunan ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat.
Plt. Kepala Bappeda, Ali Hotman Hasibuan mengatakan, Musrenbang ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yakni, Musrenbang desa/kelurahan dan Musrenbang kecamatan yang telah dilaksanakan, serta konsultasi publik.
Dia mengharapkan, hasil Musrenbang mampu menjawab harapan masyarakat dan mempercepat laju pembangunan.
Sumber : Antara Sumut
Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dalam membuka Musrenbang di Convention Hall Hotel Sudi Mampir Kotapinang, Selasa, mengatakan Kab. Labusel sangat unik, karena 70 persen wilayahnya adalah kawasan perkebunan.
Kondisi ini membuat pembangunan menjadi sangat sempit, karena banyak wilayah yang merupakan HGU perusahaan.
Ada beberapa hal yang masih menjadi perhatian pemerintah yakni, angka kemiskinan meskipun PDRB tinggi, pelayanan kesehatan belum maksimal, infrastruktur dan sejumlah permasalahan lain.
Bupati juga mengimbau seluruh perusahaan agar mensinkronkan berbagai rencana terkait CSR dengan program pemerintah.
Dengan demikian program-program tersebut dapat lebih menyentuh kepentingan masyarakat.
Gubernur, T Erry Nuradi dalam sambutannya yang dibacakan Kepala BKD Provsu, Kaiman Turnip berharap agar pemerintah daerah mempedomani dan menyelaraskan program pembangunan dengan program pembangunan provinsi.
Hal itu sebagai upaya pemberhasilan target pembangunan ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat.
Plt. Kepala Bappeda, Ali Hotman Hasibuan mengatakan, Musrenbang ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yakni, Musrenbang desa/kelurahan dan Musrenbang kecamatan yang telah dilaksanakan, serta konsultasi publik.
Dia mengharapkan, hasil Musrenbang mampu menjawab harapan masyarakat dan mempercepat laju pembangunan.
Sumber : Antara Sumut